Thursday, April 4, 2013

Instalasi Kali Linux 1.0 Di VirtualBox


Linux yang dikhususkan untuk pentesting ini merupakan sebuah “evolusi” dari sistem operasi linux backtrack, dengan dipersenjatai tool untuk pentesting yang lebih tertata dengan rapi sesuai dengan jenis metode nya seperti tool untuk melakukan enumeration, footprinting dan lain – lainya. Kali linux kini berbasis debian linux, dengan kelengkapan repository didukung oleh debian linux sepenuhnya dan menyediakan berbagai versi diantara nya untuk arsitektur komputer ARM yang bisa diinstal pada komputer mini seperti raspberry pi.
Sebagai pemula *seperti penulis, instalasi kali linux pada komputer PC hampir seperti debian linux, jadi tidak seperti sistem operasi backtrack (terakhir Backtrack 5 r3) yang terakhir turunan ubuntu, maka disarankan untuk mencoba di virtualbox sebelum mencoba lebih lanjut dan mengupgrade sistem operasi linux backtrack ke kali linux.
Install aplikasi virtualbox dengan versi terbaru (penulis menggunakan versi 4.2.10.r84104). Virtualbox dapat didapatkan di website resmi virtualbox.

Jika sudah terinstall maka, kemudian Pilih New, Pada isian Name, isi dengan nama sistem operasinya, Type "Linux"dan Version dengan "Debian" dikarenakan Kali Linux merupakan turunan distro debian linux.



Untuk memori RAM 512MB, secara default.



Kemudian untuk Hard drive pilih Create a virtual hard drive now


Tipe filenya secara default VDI (VirtualBox Disk Image)




Kemudian kapasitas Hard Disk virtual di VirtualBox disarankan melebihi 8 GB dan pilihlah lokasi tempat file .vdi nya. setelah itu pilih Create.



Setelah semua langkah - langkah sudah dilakukan seperti di atas, maka lakukan proses Start, kemudian pilih file image atau pun iso kali linux yang bisa di download di situs resmi Kali Linux



Kemudian,pada pilihan booting pertama pilih Install untuk masuk ke proses instalasi, jika ingin mencoba Kali linux secara live, masuk ke mode Live (686-pae) 


Setelah dipilih Install, maka akan masuk ke mode instalasi, hal pertama yang dilakukan adalah memilih bahasa sesuai dengan pilihan bahasa yang diinginkan.



Kemudian memilih Location sesuai dengan letak ataupun lokasi kita berada berupa Area, Region, dan Default Locale.




Konfigurasi Keyboard, sesuai dengan kehendak kita. secara default American English






















Pada Hostname secara default diberi "Kali"



Kemudian masukkan untuk domain name.


Untuk Password, secara default "toor"



Kemudian Time Zone, sesuai dengan lokasi.

Kemudian untuk partisi, dikarenakan menggunakan virtualbox, maka di pilih Guided - use entire disk dengan mengformat partisi harddisk secara keseluruhan.





Jika sudah, pilih Finish partitioning and write changes to disk.


Kemudian verifikasi untuk meng-write disk dengan memilih Yes


Kemudian untuk konfigurasi network package manager.

Setelah itu masuk ke instalasi Grub boot loader on a hard disk.


Setelah selesai untuk proses instalasi maka, pilih Continue


Setelah selesai dari proses instalasi perlu diubah untuk settingan di System > Processor > Extended Features diberikan tanda atau di enable kan.


Kemudian Kali Linux sudah terinstall pada virtualbox kita.





No comments:

Post a Comment